FEBI IAIN Manado, Ahad (21/11/2021). Kegiatan Review Kurikulum dengan menggunakan Kurikulum MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Manado yang dilaksanakan selama 3 hari Jumat-Ahad (19-21/11/2021) di Yama Resort, Tondano, Sulut berjalan lancar. Implementasi kurikulum ini didasarkan pada perkembangan sosial dan budaya masyarakat dunia yang masuk pada 4.0 Industry dan 5.0 Society.
Dalam kesempatan ini Rektor yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Dr. Ahmad Rajafi, M.HI. membuka kegiatan sekaligus memberikan memberikan sambutan bahwa perlunya regulasi dalam mereview kurikulum dengan memperhatikan jumlah sks yang ditempuh mahasiswa (minimal 144 sks), termasuk Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) meliputi pengetahuan, sikap, keterampilan umum dan khusus sesuai SKSnya setiap mata kuliah yang dapat digunakan oleh masing-masing prodi. Selain itu, perlu penekanan bahwa dalam penyusunan kurikulum harus menyesuaikan identitas dari kampus IAIN Manado yaitu berbasis multikultural.
Selanjutnya sambutan oleh Dekan FEBI IAIN Manado Dr. Rosdalina Bukido, M.Hum. menyampaikan dukungan penuh atas pengadaan kegiatan review kurikulum sebagai bentuk penyesuaian mata kuliah yang ditempuh mahasiswa baik dari Ekonomi Syariah maupun Perbankan Syariah sehingga menghasilkan lulusan yang benar-benar berkompeten di bidangnya.
Kemudian dilanjutkan oleh Wakil Dekan I FEBI IAIN Manado Dr. Andi Mukrramah Nagauleng, M.Pd. menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta Review Kurikulum telah memenuhi undangan untuk mengikuti Kegiatan Review Kurikulum yang dilaksanakan oleh FEBI IAIN Manado. Walaupun lokasi kegiatannya diluar Kota Manado, namun pesertanya tetap antusias untuk mengikuti kegiatan ini. Ungkap Mem Andi (Sapaan Akrabnya)
Narasumber dalam kegiatan ini adalah dua Profesor yang sangat luar biasa, yaitu Prof. Dr. Euis Amalia, M. Ag. dan Prof. Dr. Muhammad Nur Rianto Al Arif, M.Si. Keduanya merupakan pakar yang mempunyai kompetensi yang sangat mendalam pada berbagai disiplin Ilmu Ekonomi dan juga Perbankan Islam yang tentu dengan konteks kontemporer, sehingga keduanya memiliki kapasitas dan kapabilitas dalam menyampaikan arah Pendidikan dan Pengajaran Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yang ada di PTKIN.
Penyusunan kurikulum didasarkan pada Profil Lulusan yang berupa kompetensi, bukan profesi. Kemudian untuk mencapai Profil Lulusan tersebut, maka ditentukan Capaian Pembelajaran (CPL) yang mendukung profil tersebut, baik pada aspek pengetahuan ataupun keterampilan yang terukur. Berdasarkan Capaian Pembelajaran (CPL), maka dirumuskan berbagai bahan kajian yang digunakan untuk mencapai CPL tersebut. Dari bahan kajian ini kemudian dirumuskan satuan mata kuliah yang merangkum bahan kajian tersebut. Jelas Prof. Euis.
Implementasi kurikulum ini tentu harus didukung dengan infrastruktur dan kualitas tenaga pengajar yang mumpuni. Oleh karena itu, perlu adanya penyediaan berbagai teknologi pendukung, seperti laboratorium ataupun teknologi yang memadai, yang dalam konteks FEBI seperti Bank Mini, Lab Pasar Modal, maupun Lab komputer perangkat analisis data kuantitatif seperti SPSS, PLS, dan sebagainya. Demikian juga para dosen harus ditingkatkan kompetensinya, dengan mengadakan kegiatan yang mendukung kompetensi dosen, sertifikasi keahlian, serta studi tingkat doktoral dan lanjutan. Tambah Prof. Euis.
Demikian pula dalam pengajaran mata kuliah yang tertuang dalam Rencana Pembelajaran Semester (RPS), maka harus didasarkan pada ketercapaiannya CPL yang mendukung Profil Lulusan, berupa kompetensi pengetahuan dan keterampilan, maka seorang Dosen harus menggunakan pendekatan yang lebih mutakhir dalam mendidik mahasiswa, berupa kelengkapan teknologi, pengasahan soft dan hard skills, serta aplikasi yang sesuai dengan karakteristik mata kuliah. Lanjut Prof. Arif.
Demikian, buah manfaat dari kegiatan review kurikulum yang dijalankan beberapa hari ini. Terima kasih banyak untuk kedua profesor kita yang luar biasa, semoga sehat selalu, dan dapat memberikan kami lebih banyak manfaat dari dedikasi jenengan berdua.
Disesi akhir dari kegiatan ini, panitia memberikan cenderamata oleh kedua Narasumber yang sangat luar bisa. Kemudian dilanjutkan dengan foto bersama.
#febihebat#febicerdas#febimaju
-
Previous Post
Implementasi MBKM, UNG bertandang ke Febi IAIN Manado