Kegiatan Pembukaan PPL mahasiswa Ekonomi Syariah dan Perbankan Syariah yang diselenggarakan pada pukul 09.00 WITA yang bertempat di gedung FEBI dibuka oleh Kaprodi Ekonomi Syariah Sjamsuddin AK. Antuli, S.Ag., M.A. Pembukaan oleh Kaprodi diawali dengan memperkenalkan jajaran struktural FEBI yang baru. Beliau memperkenalkan Dr. Rosdalina, M.Hum sebagai dekan FEBI, Dr. Andi Mukarramah Nagauleng, M.Pd sebagai Wakil Dekan I, dan Ramli Semmawi, MHI, M.Phil sebagai Ketua Prodi Perbankan Syariah yang baru.
Pada pertemuan ini dekan memberikan pengarahan kepada seluruh mahasiswa untuk menjaga kedisiplinan dalam kegiatan PPL. Menjaga kedisiplinan merupakan kewajiban setiap mahasiswa khususnya ketika telah aktif mengikuti kegiatan PPL di lokasi PPL masing-masing dalam rangka untuk menjaga marwah baik institusi secara umum maupun fakultas secara khusus.
Dekan mengusulkan kepada seluruh mahasiswa bahwa terkait lokasi kegiatan PPL dapat juga dilaksanakan pada lembaga bank maupun non-bank konvensional. Sebagai Institusi Perguruan Tinggi Islam yang berdasarkan asas Multikultural, maka mahasiswa sepatutnya memiliki wawasan yang luas terkait kegiatan perekonomian secara umum, termasuk kegiatan yang dijalankan di berbagai lembaga keuangan bank maupun non-bank konvensional.
Adapun terkait pemilihan lokasi, berdasarkan arahan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam pada era jabatan rektor sebelumnya, yakni Dr. Rukmina Gonibala, bahwa mahasiswa diberikan kebebasan untuk memiliki lokasi PPL yang diinginkan. Hal ini dapat memberikan kemudahan bagi mahasiswa yang sekaligus dapat menjadikan tempat PPL sebagai tempat penelitian terkait tugas akhir berupa penyusun skripsi. Dekan mempertegas bahwa mahasiswa harus menginformasikan kepada Kaprodi masing-masing terkait tempat dan lokasi PPL yang dipilih, agar dilakukan koordinasi dengan pihak yang terkait, karena setiap tempat PPL memiliki batasan kuota masing-masing.
Dekan memberikan tambahan, bahwa kegiatan ini bukan dinamakan PPL, namun KKP (Kuliah Kerja Profesi). Hal ini didasarkan pada perubahan kurikulum setelah adanya pengangkatan rektor yang baru. Dimana KKP ini dijalankan selama 1 semester, yaitu 6 bulan.
Sebagai penutup, Dekan menghimbau kepada mahasiswa untuk menjaga kerapihan ketika turun di lapangan untuk mengikuti kegiatan PPL. “Perempuan harus memakai rok, dan laki-laki memakai celana panjang, serta rambut dirapikan, hal demikian dilakukan dalam rangka menjaga almamater anda sebagai mahasiswa FEBI” demikian ungkap beliau.
Terkait kegiatan PPL, Andi Yafie S.Pd.I selaku Kasubag bidang Akademik yang memiliki pengalaman dalam kegiatan administrasi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam memberikan elaborasi bahwa, ruang lingkup atau lokasi PPL mahasiswa Ekonomi Syari’ah itu luas, tidak terbatas pada lembaga bank, baik bank syariah maupun bank konvensional. Beliau menerangkan bahwa mahasiswa dapat memilih tempat PPL pada lembaga Non-Bank seperti lembaga Asuransi, Pegadaian, OJK, dan sebagainya.
Terakhir, arahan dari Wakil Dekan I Dr. Andi Mukarramah Nagauleng, M.Pd bahwa mahasiswa hendaknya melakukan koordinasi dengan Karprodi masing-masing. Kemudian kegiatan ditutup oleh Kaprodi Ekonomi Syari’ah Sjamsuddin AK. Antuli, S.Ag., M.A dengan menginstruksikan mahasiswa untuk melakukan rapat koordinasi dengan kaprodi masing-masing. (Nss)
-
Previous Post
Jual Beli secara Kredit